Pendaftaran Online Bidikmisi 2023/2024 (Jadwal, Syarat dan Cara Mendaftar)

Siapa yang tidak tahu mengenai Bidikmisi?, kamu tentunya sudah sering mendengar tentang beasiswa satu ini. Bidikmisi adalah bantuan biaya pendidikan dan biaya hidup yang diberikan pemerintah kepada calon mahasiswa yang berasa dari keluarga kurang mampu secara ekonomi, namun tetap memprioritaskan untuk calon mahasiswa yang memiliki prestasi baik agar dapat diprediksi bahwa mahasiswa bersangkutan mampu menyelesaikan studinya di Perguruan Tinggi tepat waktu.

Baca Juga: Contoh Deskripsi Keadaan Ekonomi KIP Kuliah

Program Bidikmisi merupakan program pemerintah yang disalurkan melalui Dikti. Program ini mempunyai beberapa tujuan, diantara tujuan tersebut yaitu:

  • Memberikan bantuan biaya pendidikan kepada calon mahasiswa yang memenuhi kriteria untuk menempuh pendidikan program Diploma atau Sarjana sampai selesai tepat waktu
  • Meningkatkan motivasi belajar dan prestasi calon mahasiswa, khususnya mereka yang memiliki kendala ekonomi
  • Menjamin keberlangsungan pendidikan mahasiswa sampai selesai (tepat waktu)

Baca Juga: Cara Cek dan Daftar DTKS untuk KIP Kuliah

Seluruh PTN (Perguruan Tinggi Negeri) dan PTS (Perguruan Tinggi Swasta) terpilih dibawah Kemenristekdikti menjadi bagian sebagai penyelenggara program Bidikmisi. Perguruan Tinggi yang terpilih tentunya memiliki kriteria sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan Kemenristekdikti.

Pendaftaran Online Bidikmisi 2022/2023 (Jadwal, Syarat dan Cara Mendaftar)
Pendaftaran Online Bidikmisi

Pendaftaran Bidikmisi dapat kamu lakukan dengan 3 (tiga) cara, yaitu dengan cara mendaftar online, mendaftar semi online, dan mendaftar secara offline (pendaftaran langsung di Perguruan Tinggi yang kamu tujukan). Pada kesempatan ini admin akan membahas mengenai pendaftaran Bidikmisi, mari kita awali dengan melihat persyaratan Bidikmisi terlebih dahulu yang sudah ditentukan oleh pihak panitia penyelenggara.

Persyaratan Pendaftaran Online Bidikmisi

1. Siswa SMA/MA/SMK/Sederajat yang akan lulus pada tahun ini
2. Lulusan tahun lalu yang bukan penerima Bidikmisi dan tidak bertentangan dengan ketentuan penerimaan mahasiswa baru di masing-masing Perguruan Tinggi
3. Usia maksimal pada saat mendaftar adalah 21 tahun
4. Siswa tidak mampu dari segi ekonomi dengan kriteria:

  • Siswa penerima BSM (Beasiswa Siswa Miskin) atau Pemegang KIP (Kartu Indonesia Pintar) atau sejenisnya.
  • Pendapatan kotor orang tua/wali (suami istri) maksimal sebesar Rp. 3jt per bulan dan pendapatan kotor gabungan orang tua/wali dibagi jumlah anggota keluarga maksimal Rp. 750rb setiap bulannya.
Baca Juga:  Beasiswa Anak Bangsa - Benefit hingga Uang Saku yang Diperoleh

5. Pendidikan orang tua/wali setinggi-tingginya Strata 1 (S1) atau Diploma 4 (D4)
6. Memiliki potensi akademik yang baik berdasarkan rekomendasi objekti dan akurat dari Kepala Sekolah siswa berasal
7. Pendaftar difasilitasi untuk memilih salah satu diantara PTN (Perguruan Tinggi Negeri) atau PTS (Perguruan Tinggi Swasta) dengan ketentuan:

  • PTN dengan jalur masuk SNMPTN, UTBK-SBMPTN dan Seleksi Mandiri
  • Politeknik, UT dan ISI
  • PTS sesuai dengan pilihan seleksi masuk

Kuota Bidikmisi untuk Mahasiswa Baru

1. Kuota Bidikmisi didistribusikan sesuai dengan urutan prioritas jalur seleksi masuk
2. Kuota Kopertis ditentukan berdasarkan kesepakatan antara Ditjen Belmawa Bersama Kopertis (Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta) dengan pertimbangan:

  • Jumlah Prodi yang memenuhi syarat akreditasi
  • Jumlah Perguruan Tinggi yang memenuhi syarat
  • Tingkat kemiskinan wilayah

3. Kuota Perguruan Tinggi Swasta (PTS) melalui seleksi mandiri ditetapkan oleh Kopertis (Koordinasi Perguruan Tinggi Swasta) berdasarkan:

  • Jumlah prodi yang memenuhi persyaratan akreditasi dengan proporsi maksimal 20% dari total mahasiswa baru (MABA)
  • Kondisi geografis, karakteristik sosial ekonomi sekitar PTN (Perguruan Tinggi Negeri) untuj kekhususan wilayah 3T
  • Ketaatan Perguruan Tinggi terhadap azas pengelolaan yang baik

4. Kuota untuk PTS termasuk penentuan prodi dilakukan oleh Ditjen Belmawa bersama Kopertis Wilayah dengan kriteria khusus.

Tata cara Pendaftaran Online Bidikmisi

Pendaftaran Bidikmisi melalui Jalur seleksi SNMPTN, UTBK-SBMPTN, SNMPN, SBMPN, Seleksi Mandiri PTN atau PTS, BIdikmisi UT dan ISI dapat dilakukan secara online oleh pihak Sekolah dan juga oleh siswa bersangkutan dengan mengikuti petunjuk pendaftaran berikut:

1. Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi Oleh Sekolah

Pihak sekolah dapat melakukan pendaftaran Bidikmisi sebagai pemberi rekomendasi kepada siswa calon peserta Bidikmisi. Pendaftaran tersebut dilakukan mengikuti tata cara berikut ini:

  • Pihak sekolah mendaftarkan diri sebagai instansi pemberi rekomendasi kepada peserta Bidikmisi melalui lama http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id/sekolah
  • Pada halaman yang telah dibuka, muncul 2 (dua) pilihan, yaitu fitur untuk sekolah yang telah mendaftar dan mendapatkan akun dan fitur untuk sekolah yang belum pernah mendaftar Bidikmisi. 1) Jika sekolah kamu pernah mendaftar dan memiliki akun Bidikmisi, langsung saja login dengan memilih fitur “sudah terdaftar”. 2) Jika sekolah kamu belum pernah mendaftar Bidikmisi sebelumnya, maka pilihlah fitur “belum terdaftar”.
  • Untuk sekolah yang belum memiliki akun Bidikmisi, maka terlebih dahulu mengisi data sekolah dengan melampirkan hasil scan beberapa berkas berupa identitas dan prestasi sekolah untuk mendapatkan “Kode Akses Sekolah
  • Ditjen Belmawa akan memverifikasi pendaftaran dalam kurun waktu 1×24 jam
  • Setelah akun diverifikasi, sekolah bisa melakukan login pendaftaran ke alamat http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id/sekolah, menggunakan NPSN dan Kode Akses Sekolah dengan memilih fitur “sudah terdaftar” untuk merekomendasikan masing-masing calon peserta Bidikmisi dari sekolah tersebut
  • Setelah mendaftarkan peserta Bidikmisi, sekolah akan mendapatkan nomor pendaftaran dan kode akses untuk masing-masing peserta Bidikmisi yang telah direkomendasikan
  • Berikan nomor pendaftaran dan kode akses tersebut kepada peserta Bidikmisi
  • Selanjutnya, para peserta melakukan pendaftaran online Bidikmisi
Baca Juga:  Pendaftaran MABA UNPAM 2022/2023 (Universitas Pamulang)

2. Tata Cara Pendaftaran Online Bidikmisi Oleh Siswa

Adapun tata cara yang harus dilakukan oleh siswa untuk mendaftar program bidikmisi adalah sebagai berikut:

  • Calon peserta Bidikmisi membuka situs resmi pendaftaran Bidikmisi untuk siswa, yaitu http://bidikmisi.belmawa.ristekdikti.go.id/siswa
  • Siswa melakukan login menggunakan nomor pendaftaran dan kode akses siswa
  • Selanjutnya siswa melakukan pengisian biodata diri dengan lengkap dan benar
  • Jika semua data telah terisi lengkap, periksalah kembali data tersebut untuk memastikan data yang kamu masukkan sudah benar
  • Jika telah sesuai, cetaklah “Kartu Tanda Peserta Bidikmisi
  • Siswa yang telah menyelesaikan pendaftaran Bidikmisi, kemudian melakukan pendaftaran untuk mengikuti seleksi jalur seleksi SNMPTN, UTBK-SBMPTN, SNMPN, SBMPN, Bidikmisi UT/ISI, Bidikmisi jalur Mandiri PTN atau PTS sebagai salah satu syarat Bidikmisi.

Setelah kamu menyelesaikan tahap pendaftaran online diatas, selanjutkan kamu mendaftar dan mengikuti seleksi Bidikmisi jalur seleksi SNMPTN, Bidikmisi jalur seleksi UTBK-SBMPTN, Bidikmisi jalur seleksi SNMPN, Bidikmisi jalur seleksi SBMPN, Bidikmisi jalur seleksi Mandiri PTN atau PTS.

Setelah mengikuti seleksi tersebut dan kemudian kamu dinyatakan lulus seleksi, selanjutnya kamu harus melengkapi berkas yang akan dibawa saat melakukan pendaftaran ulang seleksi masuk. Adapun beberapa berkas yang harus kamu siapkan adalah:

  • Membawa kartu peserta dan formulis pendaftaran program Bidikmisi yang dicetak dari sistem Bidikmisi
  • Surat Keterangan Lulus (SKL) dari kepala sekolah
  • Fotokopi rapor semester 1 sd 6 yang sudah dilegalisir oleh kepala sekolah
  • Fotokopi ijazah yang sudah dilegalisir oleh kepala sekolah
  • Fotokopi nilai ujian akhir nasional (SKHUN) yang sudah dilegalisir oleh kepala sekolah
  • Surat keterangan prestasi/peringkat siswa di kelas dan bukti pendukung prestasi lain di bidang ko-kurikuler dan ekstrakurikuler yang dilegalisasi (disahkan) oleh kepala sekolah
  • Kartu Pengaman Sosial (KPS/BSM), jika merupakan penerima BSM
  • Surat keterangan Penghasilan Orang tua/wali atau Surat Keterangan Tidak Mampu yang bisa dibuktikan kebenarannya, yang dikeluarkan oleh kepala desa (Kades)/kepala dusun/instansi tempat orang tua bekerja/tokoh masyarakat.
  • Fotokopi KK (Kartu Keluarga) atau Surat Keterangan tentang susunan keluarga
  • Fotokopi rekening listrik bulan terakhir (apabila tersedia aliran listrik) dan atau bukti pembayaran PBB (apabila memiliki bukti pembayaran) dari orang tua/walinya.
Baca Juga:  Daftar Jurusan, Akreditasi & Cara Pendaftaran Universitas Esa Unggul 2024

Jadwal Pendaftaran Bidikmisi

Seperti yang sudah admin jelaskan diatas. Pendaftaran Bidikmisi dilakukan melalui beberapa jalur seleksi, yaitu jalur seleksi SNMPTN, jalur seleksi UTBK-SBMPTN, jalur seleksi SNMPN, jalur seleksi SBMPN, jalur seleksi mandiri PTN atau PTS. Jadi biasanya pendaftaran bidikmisi dilakukan sejalan dengan jadwal pendaftaran semua jalur diatas. Jadi pantau terus informasi terbaru mengenai jalur seleksi masuk PTN di kampus favoritmu. Selain itu kamu juga bisa mengetahui jadwal pendaftaran Bidikmisi melalui pihak sekolah, karena mereka akan menginformasikan terkait pendaftaran Bidikmisi.

Daftar Perguruan Tinggi Penyelenggara Bidikmisi

Ada begitu banyak Perguruan Tinggi yang menyelenggarakan Bidikmisi, misalnya Perguruan Tinggi Negeri (PTN), Perguruan Tinggi Swasta (PTS), Politeknik, Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN), Institut Seni Indonesia (ISI) dan Universitas Terbuka (UT). Hampir seluruh Perguruan Tinggi di Indonesia menyelenggarakan Bidikmisi.

Nah, itulah informasi mengenai pendaftaran online Bidimisi yang bisa admin bagikan. Perlu kamu ketahui!, apabila ada perubahan atau perbedaan informasi, maka informasi yang berlaku berasal di website resmi Bidikmisi. Jangan lupa bagikan artikel ini untuk teman-teman kamu yang membutuhkan ya!. Semoga bermanfaat dan terima kasih.