Pernah mendengar tentang Beasiswa Australia Awards Scholarship (AAS)? Atau mungkin kamu lagi nyari info beasiswa AAS yang bisa bawa kamu kuliah gratis ke Australia?
Daripada penasaran, simak informasi lengkapnya di artikel ini, yuk!
Apa itu Beasiswa Australia Awards Scholarship?
Australia Awards Scholarship (AAS) adalah program beasiswa penuh dari pemerintah Australia untuk calon mahasiswa internasional, termasuk dari Indonesia yang ingin studi S2/S3 di salah satu universitas di Australia. Baca juga 5 Keuntungan Beasiswa AAS, Bebas Biaya Kuliah!
Beasiswa ini menawarkan banyak keuntungan, lho, antara lain:
- Pre-Departure Training (PDT) termasuk pelatihan bahasa Inggris akademik, beserta tunjangannya;
- Biaya perjalanan domestik dari daerah asal ke lokasi PDT;
- Sesi konsultasi dengan perwakilan universitas Australia;
- Biaya pengurusan visa pelajar;
- Biaya pemeriksaan kesehatan dan rontgen;
- Pendampingan saat proses mendaftar ke universitas, penempatan, dan keberangkatan ke Australia;
- Pengurusan Overseas Student Health Cover (OSHC) atau asuransi kesehatan;
- Dukungan pengurusan visa keluarga (jika membawa keluarga);
- Biaya kuliah penuh;
- Tunjangan hidup setiap dua minggu sekali;
- Tiket pesawat kelas ekonomi pulang-pergi;
- Biaya kedatangan;
- Program pengantar akademik (IAP) selama 4–6 minggu sebelum memulai perkuliahan;
- Biaya penelitian lapangan;
- Tunjangan mudik setelah menyelesaikan satu tahun studi (bagi masa studi minimal 2 tahun).
Banyak banget, kan? Makanya, sayang banget kalau kamu enggak coba daftar beasiswa ini buat studi ke Australia.
Jadwal Pendaftaran Beasiswa AAS
Catat tanggal pendaftarannya agar tidak ketinggalan, ya!
Pembukaan Pendaftaran: 1 Februari
Penutupan Pendaftaran: 30 April
Syarat Pendaftaran Beasiswa Australia Awards Scholarship
Tertarik daftar? Ini dia syarat-syarat pendaftarannya:
Persyaratan Umum
- Warga Negara Indonesia (WNI);
- Bagi pelamar S2, harus sudah memiliki gelar Sarjana atau setara;
- Bagi pelamar S3, harus sudah memiliki gelar Master;
- Tidak menikah atau bertunangan dengan warga negara Australia atau Selandia Baru selama masa pendaftaran;
- Tidak sedang mengajukan visa tinggal di Australia;
- Tidak dalam tugas militer;
- Memenuhi persyaratan dari DFAT dan Pemerintah Indonesia;
- Bersedia mengikuti pelatihan bahasa Inggris baik di Indonesia maupun di Australia;
- Menjawab semua pertanyaan dalam formulir aplikasi .
Minimal Syarat IPK
- Untuk pelamar S3: IPK minimal 3.0 (Government of Indonesia dan Non-Targeted), 2.75 (Equity Target Groups).
- Untuk pelamar S2: IPK minimal 2.9 (Government of Indonesia dan Non-Targeted), 2.75 (Equity Target Groups) .
Syarat Minimal Bahasa Inggris
- Untuk pelamar S3: IELTS minimal 6.0 atau TOEFL ITP 552 atau TOEFL iBT 80 atau PTE Academic 56, dengan syarat lebih tinggi untuk pelamar Non-Targeted.
- Untuk pelamar S2: IELTS minimal 5.0 atau TOEFL ITP 495 atau TOEFL iBT 63 atau PTE Academic 46 untuk Equity Target Groups, dengan syarat lebih tinggi untuk pelamar lainnya .
Dokumen Pendukung
- CV terbaru (dalam bahasa Inggris);
- Surat rekomendasi;
- Ijazah dan transkrip nilai yang dilegalisir;
- Fotokopi akta kelahiran dan KTP/Paspor;
- Sertifikat Bahasa Inggris asli dengan skor minimal sesuai syarat;
- Proposal penelitian (untuk pelamar S3);
- Surat keputusan pengangkatan PNS/PPPK (untuk pelamar dari ASN) .
Bidang Studi Prioritas
Beasiswa AAS memprioritaskan bidang studi yang berhubungan dengan Ketahanan Kesehatan, Stabilitas, Pemulihan Ekonomi, dan berbagai bidang lain yang mendukung pembangunan berkelanjutan .
Nah, itu dia informasi lengkap mengenai beasiswa AAS. Segera persiapkan persyaratannya dari sekarang, yuk!
Kalau masih bingung atau ragu, kamu bisa konsultasi ke expert mentor dari Kobi Education, lho! Kobi juga menyediakan kursus IELTS, proofreading esai, dan berbagai informasi lengkap tentang kuliah ke luar negeri.
Semoga berhasil, ya!